Sunday, November 7, 2010

Parah... Guru SD Hukum Murid Jilat Es di Lantai

Minggu, 7 November 2010 - 21:02 wib
Amir Sarifudin - Okezone

duniapsikologi.dagdigdug.com (ilustrasi)
BALIKPAPAN - Dunia pendidikan kota Balikpapan kembali tercemar dengan ulah arogansi seorang oknum guru sekolah dasar.

Belasan murid di Sekolah Dasar 017 Kelurahan Karang Rejo, Balikpapan Tengah dipukul dan bahkan belasan murid kelas lima SD itu disuruh menjilat es yang tercecer di lantai kelas.
Informasi yang dikumpulkan menyebutkan, peristiwa kekerasan terjadi pada 2 November 2010 lalu. Kejadian bermula di ruang kelas lima, ketika oknum guru memasuki ruang kelas dan menemukan plastik es yang tumpah dan tercecer di lantai kelas.
Tidak ada satu pun murid yang mengakui perbuatannya sehingga membuat oknum guru tersebut naik pitam dan memberikan hukuman yang tidak sepantasnya dilakukan oleh tenaga pendidik tersebut. Beberapa murid sempat ditampar dan sejumlah murid lainnya dihukum dengan disuruh menjilat es yang tercecer di lantai kelas.
Akibat perlakuan yang diluar batas itu, murid-murid melaporkan kejadian tersebut kepada orangtuanya. Sabtu lalu, sejumlah orangtua siswa dan pihak sekolah serta kelurahan dan kepolisian menggelar pertemuan guna menyelesaikan persoalan tersebut.
Dalam pertemuan tersebut pihak sekolah dan oknum guru menyesali dan menyampaikan permohonan maaf, serta membuat penyataan tertulis agar tidak mengulangi perbuatan itu.
Saat sejumlah media mendatangi, oknum guru menolak untuk diwawancarai bahkan marah ketika media televisi lokal mengarahkan kamera ke arah wajahnya. “Sudah-sudah saya tidak mau, pokoknya masalah sudah selesai dak tidak perlu diungkit-ungkit lagi,” ketus guru tersebut, Minggu (7/11/2010).

Sementara Kepala Sekolah Dasar 017 Karang Rejo enggan bicara banyak dan menyerahakan soal sanksi kepada Dinas Pendidikan Balikpapan.
“Menyesalkan kejadian ini dan sudah diselesaikan di kelurahan dengan orangtua murid. Ini bahan jadi evaluasi dan jadi pelajaran. Diknas berhak keluarkan sanksi,” ujar Kepala Sekolah SD 017, Misti.


Bagaimana seorang guru dapat mendidik anak muridnya jika perlakukan yang di berikan tidak senonoh seperti ini. Guru adalah pendidik,dan guru harusnya menjadi panutan/contoh bagi murid-muridnya. bagaimana dia dapat melakukan hal ini? Dimana hati nuraninya? Apa lagi mereka hanya anak-anak SD yang masih perlu di didik dan masalahnya itu terbilang sangat kecil. seperti kata pepatah "Karena nila setitik,rusak susu bebelanga" Apa kah hanya karna emosi jadi harus melakukan hal seperti ini??? seharusnya guru ini dapat memikirkan apa akibat yang akan ia peroleh kedepan jika melakukan hal seperti ini.  tentu saja guru berhak memberikan sanksi kepada murid tetapi bukan begini caranya.   

9 comments:

  1. tadi aku juga sempet bc brt ini.. Emg edan banget tuh guru.. Mungkin tuh guru lg ada masalah pribadi dan ng'liat lantainya kotor tambah panas lah dia.. Seharusnya dia bs brsikap profesional dan menunjukkan teladan yg baik.. Krn murid2 biasanya selain menjadikan org tua sbg teladan, ga jarang mrk juga mencontoh gurunya loh.. Nah kalo gurunya aja gitu, murid didiknya tar gimana? dan tentu aja hal ini bs menimbulkn trauma pada murid2.. Semoga aja mrk ga terpengaruh dan ngikut apa yg uda dilakuin ma tuh guru deh...

    ReplyDelete
  2. Duh... sadis banget sih...
    sebenarnya guru yang bertindak berlebihan dan marah2 saat mengajar itu sudah sering terjadi bahkan saat saya masi SD.

    guru itu adalah cerminan bagi murid2nya. guru harus pandai memanage emosi yang ada... jangan sampai karena ada masalah di rumah lalu emosinya terbawa-bawa hingga sekolah.. rasanya sungguh tidak profesional jika sampai hal ini terjadi... saya sih percaya guru yang baik adalah guru yang bisa menjadi cerminan dan menghasilkan murid2 yang baik pula...

    ReplyDelete
  3. wah...gk seharusnya guru berlaku seperti itu..itu kn termasuk perbuatan tidak terpuji dan melanggar hak asasi,masa murid seenaknya dipukul dan disuruh untuk menjilat lantai.
    harusnya dikasi hukuman yang mendidik seperti dikasi pr 2x lipat lebih banyak atau membersihkan kelas..itu kan lebih baik.. jadi nya juga citra guru tersebut tidak akan menjadi buruk dimata masyarakat.

    ReplyDelete
  4. all: bnr bgtt..........
    seharusnya guru bisa menjadi cerminan buat murid2nya....
    jgn krna ad mslh pribadi jadi seenaknya saja bertindak d tempat ia mengajar.......
    harus menunjukan profesionalisme nya dunx
    klo smua guru d gaji hanya untuk memarah2i dan menghukum muridnya tentu akan banyak sekali d luar sana yg mw jd guru.....

    ReplyDelete
  5. parah2...seorang guru seharusnya bisa mendidik murid nya dengan hukuman yang lebih masuk akal,bukan nya memberikan hukuman yang tidak mendidik.kan bisa murid nya di hukum ngepel lantai yang kotor ataw di hukum ngerjain tugas dll.tapi ini kok di perlakukan seperti binatang ajah,jilat2 di lantai...ckckck

    ReplyDelete
  6. waduh.... ada error pada otak gurunya tuh, dimana seorang guru harus mengajar dengan cara yang berpendidikan ke muridnya yang melakukan kesalahan agar kelak muridnya menjadi orang berpendidikan pula dalam memberlakukan orang lain, bukannya memukul atau menghukum dengan kejam. Guru tersebut hanya menggunakan emosi dan tidak berpikir logis dalam bertindak, selain mencoreng nama baiknya, muridnya juga akan mempelajari cara gurunya kelak.

    ReplyDelete
  7. Gila banget tuh guru... ckckcckkkckk.. jaman sekarang masih pake cara menghukum kayak begitu, sudah bosan ngajar kali ya...

    ReplyDelete
  8. extreme bener tu guru..wong guru kok ngajarin yang gak bener..Jilat es di lantai..Kemungkinan ini guru pecinta hal-hal extreme..

    ReplyDelete
  9. iya,tu guru pnya kelainan jiwa x.....
    maka nya lakuin hal kyk gt tanpa mempertimbangkn akibat untuk dirinya dan muridnya.
    Sebaiknya pihak sekolah lebih tegas kepada guru tsb jgn hanya d tegur saja,krna sikap nya ini akan memalukan "Guru"

    ReplyDelete